RANCANG BANGUN JARINGAN
Pengertian Rancang Bangun
PENGERTIAN RANCANG BANGUN
Rancang merupakan
serangkaian prosedur untuk menerjemahkan hasil analisa dari sebuah
sistem ke dalam bahasa pemrograman untuk mendeskripsikan dengan detail
bagaimana komponen-komponen sistem diimplementasikan (Pressman, 2002).
Rancangan sistem adalah penentuan proses dan data yang diperlukan oleh
sistem baru (McLeod, 2002). Perancangan adalah kegiatan yang memiliki
tujuan untuk mendesain sistem baru yang dapat menyelesaikan
masalah-masalah yang dihadapi perusahaan yang diperoleh dari pemilihan
alternatif sistem yang terbaik (Ladjamudin, 2005). Sedangkan pengertian
bangun atau pembangunan sistem adalah kegiatan menciptakan sistem baru
maupun mengganti atau memperbaiki sistem yang telah ada baik secara
keseluruhan maupun sebagian (Pressman, 2002). Bangun sistem adalah
membangun sistem informasi dan komponen yang didasarkan pada spesifikasi
desain (Whitten et al, 2004).
Dengan
demikian pengertian rancang bangun merupakan kegiatan menerjemahkan
hasil analisa ke dalam bentuk paket perangkat lunak kemudian menciptakan
sistem tersebut ataupun memperbaiki sistem yang sudah ada.
KONSEP SISTEM INFORMASI
Sistem informasi
adalah pengaturan orang, data, proses dan teknologi informasi yang
berinteraksi untuk mengumpulkan, memproses, menyimpan dan menyediakan
sebagai keluaran informasi yang diperlukan untuk mendukung sebuah
organisasi (Whitten et al, 2004). Sistem informasi adalah sekumpulan
komponen-komponen yang saling berinteraksi untuk mengumpulkan,
memanipulasi, menyimpan dan menyediakan informasi yang dapat membantu
organisasi untuk mencapai tujuannya (Stair dan Reynolds, 2010). Sistem
informasi adalah proses yang menjalankan fungsi mengumpulkan, memproses,
menyimpan, menganalisis dan menyebarkan informasi untuk tujuan tertentu
(Turban et al, 2006). Komponen-komponen sistem informasi adalah (Turban
et al, 2006): 1. Perangkat keras (hardware) adalah serangkaian
peralatan seperti prosesor, monitor, keyboard dan printer. Berbagai
peralatan tersebut menerima data serta informasi, memprosesnya dan
menampilkannya. 2. Perangkat lunak (software) adalah sekumpulan program
yang memungkinkan peranti keras untuk memproses data. 3. Basis data
(database) adalah sekumpulan file, tabel, relasi dan lain-lainnya yang
saling berkaitan dan menyimpan data serta berbagai hubungan di
antaranya. 4. Jaringan (network) adalah sistem koneksi (dengan kabel
atau nirkabel) yang memungkinkan adanya berbagai sumber daya antar
berbagai komputer yang berbeda. 5. Prosedur adalah serangkaian instruksi
mengenai bagaimana menggabungkan berbagai komponen di atas agar dapat
memproses informasi dan menciptakan hasil yang diinginkan. 6. Orang
adalah berbagai individu yang bekerja dengan sistem informasi,
berinteraksi dengannya atau menggunakan hasilnya. Berdasarkan uraian
yang sudah dipaparkan, dapat disimpulkan bahwa sistem informasi adalah
kumpulan komponen yang saling berhubungan dan bekerja sama untuk
mengumpulkan, memproses dan menyediakan informasi yang berguna untuk
pengambilan keputusan saat ini ataupun di masa yang akan datang.
Rancang Bangun LAN
Membangun sebuah LAN membutuhkan perencanaan yang matang dan efisien,
sehingga LAN yang telah dibangun dapat dioptimalkan penggunaannya. Perlu
dipikirkan juga rencana untuk 3-5 tahun kedepan, apakah LAN masih mampu
menangani beban kerja yang telah rancang sebelumnya, baik dari segi
software maupun hardware yang ada pada LAN tersebut.
Untuk membangun sebuah LAN, diperlukan dan disiapkan komponen-komponen sebagai berikut :
- Server
Server adalah penyedia layanan/servis bagi computer lain dalam jaringan.
Spesifikasi dan persyaratan minimum computer untuk instalasi Windows 2000 Server adalah :
- CPU : Pentium II Mhz, direkomendasikan Pentium terbaru.
- Memory RAM : 128 MB, direkomendasikan 256 MB.
- Harddisk Space 1 GB, direkomendasikan 2 GB.
- Graphic Card : VGA 640 X 480,direkomendasikan Super VGA 1024 X 768.
- CD-ROM Drive : 12 speed atau lebih, direkomendasikan untuk instalasai dilakukan dengan CD-ROM.
- Floopy Disk Drive : High-Density 3.5”, untuk instalasi lewat disket.
- Network Interface Card/NIC, direkomendasikan dengan Band Width 10/100 Mbps.
- Software Sistem Operasi Microsoft Windows 2000 Server, direkomendasikan CD Bootable.
- Keyboard, Mouse, Monitor, dan lain seperlunya.
- Client / Workstation
Client/Workstation adalah computer yang menrima layanan dari server.
Spesifikasi dan persyaratan minimum komputer yang digunakan sebagai client adalah :
- CPU : direkomendasikan Pentium II
- Memory Ram : 128 MB
- Harddisk Space : 1,5 GB
- Graphic Card : Super VGA 1024 X 768
- Network Interface Card/NIC, direkomendasikan dengan Band Width 10/100 Mbps
- Software Sistem Operasi Microsoft Windows XP Profesional, beserta beberapa program aplikasi
- Floopy Disk Drive, Keyboard, Mouse, Monitor, dan lain sperlunya.
- Komponene-komponen Pendukung
- UPS (Uninterruptible Power Supply) : bila perlu
- HUB/Concentrator
- KAbel UTP (Unshielded Twisted Pair)
- Connector Rj 45
- Crimp Tool/Tang UTP
- Printer, Modem, Line Telepon (bila perlu).
Sekilas Teknologi LAN
- Tipe LAN
Berdasrkan kategorinya, Lan terdiri dari 2 tipe :
- Peer to Peer
Di dalam jaringan tidak ada yang bertindak sebagai server/client, semuanya berlaku sebagai workstation.
- Server Based (Server-Client)
Di dalam jaringan ada yang bertindak sebagai server dan client.
- Topologi
Topologi adalah bentuk fisik pengkabelan pada LAN ; Topologi Bus, Ring dan Star.
- Aturan Instalasi Jaringan
- 10-Base-T(Kabel UTP katagori 3 – 10 Mbps)
- 100-Base-T (Kabel UTP katagori 5 – 100 Mbps).
- Instalasi Kabel UTP Pada LAN
- Panjang Kabel UTP
HUB – Server, max. 8 m.
HUB – Client, max. 100 m.
- Pemasangan Kabel UTP ke konektor Rj 45 Metode “Straight” – NIC – HUB, cara pemasangannya :
Putih Orange
|
1
|
Putih Orange
|
Orange
|
2
|
Orange
|
Putih Hijau
|
3
|
Putih Hijau
|
Biru
|
4
|
Biru
|
Putih Biru
|
5
|
Putih Biru
|
Hijau
|
6
|
Hijau
|
Putih Coklat
|
7
|
Putih Coklat
|
Coklat
|
8
|
Coklat
|
Metode “Crossover” – NIC, cara pemasangannya :
Putih Orange
|
1
|
Putih Hijau
|
Orange
|
2
|
Hijau
|
Putih Hijau
|
3
|
Putih Orange
|
Biru
|
4
|
Biru
|
Putih Biru
|
5
|
Putih Biru
|
Hijau
|
6
|
Orange
|
Putih Coklat
|
7
|
Putih Coklat
|
Coklat
|
8
|
Coklat
|
- Jumlah hu / switch dalam hubungan chains maksimal 4
- Jumlah sement maksimal 1024 buah Segment adalah panjang kabel kabel koneksi dari Device (Computer, Printer dsb) ke Concentration Device (HUB, Switch, Bridge, Router, dsb).
- TCP/IP
- TCP (Transmission Control Protocol), merupakan bagian dari protocol TCP/Ip untuk menjamin integritas data yang dikirim.
- IP (Internet Protocol), merupakan bagian dari protocol TCP/IP yang digunakan untuk pengalamatan data.
- IP address yang digunkan pada LAN menggunakan “IP PRIVATE”;
Kelas A : 10.0.0.0 - 10.255.255.255
Kelas B : 172.16.0.0 – 172.31.255.255
Kelas C : 192.168.0.0 – 192.168.255.255
- Subnet mask merupakan deretan digit biner 32 bit yang digunakan untuk :
- Membedakan Network ID dan Host ID
- Menunjukan letak suatu host, apakah berada di jaringan local atau jaringan luar Subnet Mask (dalam dotted decimal)
Kelas A : 255.0.0.0
Subnet mask kelas B : 255.255.0.0
Subnet kelas C : 255.255.255.0
- Network ID (NID) dan Host ID (HID)
Aturan dasar pemilihan Network ID (NID) dan Hos ID (HID) :
- NID adalah bagian dari IP Address yang di gunakan untuk menunjukan jaringan tempat computer berada
- HID adalah bagian dari IP Address yang digunakan untuk menunjukan workstation, server,router, dan semua host TCP/IP lainnya dalam jaringan tersebut
- NID tidak boleh samadengan 127 – Loopback (IP Address yang digunakan computer untuk menunjuk dirinya sendiri)
- NID dan HID tidak boleh semua bitnya 0 (IP Address dengan HID samadengan 0 diartikan sebagai alamat network ; menunjuk suatu jaringan bukan menunjuk suatu host)
- Tidak boleh ada dua host yang memilihi HID yang sama
- HID dan NID tidak boleh semua bit nya 255 – Broadcast (alamat yang mewakili seluruh anggota jaringan).
0 komentar:
Posting Komentar